Buton Tengah – Apa sih yang terlintas di benak Anda ketika mendengar nama Buton Tengah? Pantai? Gua? Mete? Tenun? ya, benar, semua itu memang ada di Buton Tengah. Namun, kali ini saya akan mengajak Anda untuk mengenal Buton Tengah melalui pantai-pantai indahnya, salah satunya adalah Pantai Mutiara. Pantai yang terletak di Desa Gumanano, Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah. Letaknya sangat strategis, berada di pinggir jalan, sangat mudah untuk dikunjungi meski ada beberapa jalan yang belum diaspal.
Kelembutan pasir putihnya bagaikan serpihan mutiara, airnya yang bening seperti embun di pagi hari, dan hembusan angin sepoi-sepoi membuat siapapun yang berada di sini akan terhanyut dengan suasananya. Pantai ini juga telah didesain dengan tujuan menambah minat pengunjung agar setiap wisatawan yang berkunjung bisa betah dan berlama lama dalam menikmati keindahannya. Diantara fasilitas yang telah disediakan seperti tempat sampah, kamar ganti, toilet, musholla, gazebo, serta tempat parkir yang luas, sehingga Anda tidak perlu ragu untuk menghabiskan waktu sepanjang hari di sini.
Selain menikmati Pantai Mutiara ini, Anda juga bisa langsung mengunjungi Danau Ananotei yang jaraknya tidak jauh, karena masih berada di Kawasan Pantai Mutiara. Danau ini juga dilengkapi dengan gazebo untuk duduk santai di pagi, siang maupun di sore hari. Anda akan disuguhkan pemandangan pohon-pohon besar yang rimbun di sekitar danau. Anda juga bisa berjalan kaki menyeberang danau dengan jembatan cantik.
Untuk sampai ke tempat ini, Anda bisa menggunakan motor maupun mobil. Pantai Mutiara berjarak sekitar 63 kilometer dari pelabuhan Wamingkoli dengan waktu tempuh 1 jam 30 menit atau sekitar 40 kilometer dari pelabuhan Lombe dengan waktu tempuh selama 1 jam. Pantai ini tidak hanya menjadi tempat favorit untuk berakhir pekan bagi warga desa setempat, namun juga wisatawan yang datang dari berbagai daerah yang ada di Buton Tengah, bahkan dari Kabupaten Muna, Muna Barat, dan Kota Baubau.
Pantai Mutiara dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Buton Tengah sehingga untuk masuk ke dalam kawasan Pantai Mutiara dikenakan tarif sebesar Rp3.000,00/orang untuk dewasa, Rp2000 /orang untuk anak-anak, Rp 5000/motor dan Rp10.000/mobil. ” Namun sejak tanggal 15 Maret hingga hari ini Pantai Mutiara ini sangat sepi dikarenakan pemerintah kabupaten Buton Tengah telah mengeluarkan imbauan bahwa tempat wisata termasuk Pantai Mutiara tidak terbuka untuk umum sebagai salah satu cara pemerintah mencegah penyebaran Covid-19”, ungkap Arsali yang sedang survey lokasi di Pantai Mutiara (19/4), staf dinas Pariwisata Kabupaten Buton Tengah bagian destinasi pariwisata.
Pantai Mutiara bisa menjadi salah satu daftar destinasi kunjungan Anda untuk berakhir pekan baik bersama pasangan, keluarga, maupun teman-teman Anda. Kalau Anda sudah sampai ke sini, pastinya Anda akan menginginkan agar bisa dapat kembali lagi ke sini, untuk menikmati keindahan ciptaan Tuhan yang luar biasa ini.
Keindahan panorama alam pantai mutiara merupakan pemberian Tuhan yang harus selalu kita jaga bersama. Dengan kesadaran untuk menjaga destinasi ini, secara tidak langsung itu adalah sumbangan kita terhadap pariwisata daerah agar wisatawan datang dan kembali lagi kesini. Yuk kita rawat bersama ciptaan Tuhan ini, dengan selalu menjaga kebersihan disetiap destinasi wisata yang kita kunjungi. Setelah pandemic wabah covid-19 ini selesai, ayo ajak teman temanmu ke Pantai Mutiara.
Reporter : Yulisnawati Abbas